Pemkab Kukar Salurkan Bantuan Kultivator dan Pupuk untuk Petani di Samboja

Pemkab Kukar Salurkan Bantuan Kultivator dan Pupuk untuk Petani di Samboja.

Foto : Pemkab Kukar Salurkan Bantuan Kultivator dan Pupuk untuk Petani di Samboja.

Mahakam DailyPemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan produksi pertanian di wilayahnya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan bantuan kultivator dan pupuk kepada para petani dan kelompok tani.

Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, menyerahkan secara simbolis bantuan kultivator sebanyak 43 unit, pupuk NPK sebanyak 38.500 Kg dan pupuk Urea sebanyak 45.000 Kg.

Bantuan kultivator diberikan kepada Kelompok Tani di Kecamatan Samboja Barat dan Kecamatan Samboja. Sedangkan bantuan pupuk diberikan kepada Kelompok Tani di Kelurahan Amborawang Laut.

Rendi Solihin mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk perhatian Pemkab Kukar kepada para petani yang menjadi ujung tombak ketahanan pangan.

“Semoga bantuan ini dapat membantu petani dalam melakukan kegiatan usaha taninya, baik pada lahan sawah maupun lahan kering,” ujar Rendi.

Rendi menambahkan, Pemkab Kukar memiliki dua program utama di sektor pertanian, yaitu Program Pembangunan Pertanian dalam Arti Luas Berbasis Kawasan dan Program Hilirisasi Produk Pertanian.

Program-program tersebut bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah, daya saing, sistem usaha tani dan kelembagaan petani.

“Alhamdulillah sampai saat ini, Kukar masih menjadi daerah penyanggah utama pangan di Kaltim, baik untuk tanaman pangan, hortikultura, peternakan dan perikanan,” ungkap Rendi.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim Tahun 2022 menunjukkan, dari 64.970 Hektar luas panen padi di Kaltim, 27.981,31 Hektar berada di wilayah Kukar. Jumlah produksi Gabah Kering Giling (GKG) di Kukar juga mencapai 105.030 ton dari total 239.430 ton di Kaltim.

“Hal ini menunjukan bahwa Kukar memiliki kedudukan yang sangat penting dan strategis dalam menopang kebutuhan pangan di Kaltim. Terlebih, nantinya Kukar menjadi salah satu wilayah penyangga IKN. Apalagi nanti Kecamatan Samboja Barat dan Kecamatan Samboja menjadi bagian dari wilayah IKN. Harapan kami, dengan adanya bantuan alsintan dan pupuk, dapat mendorong efektifitas kegiatan pertanian,” tutup Rendi.

[adv]

Pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat, hanya 5,05 persen. Judi online dituding

Mahakam Daily – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Rapat