Mahakam Daily – Di tengah upaya diversifikasi ekonomi desa, sektor perikanan masih menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat Desa Embalut, Kutai Kartanegara. Meskipun pemerintah desa mulai mengembangkan sektor pertanian, mayoritas warga tetap menggantungkan hidup dari hasil tangkapan dan budidaya ikan.
Kepala Desa Embalut, Yahya, menegaskan bahwa perikanan merupakan sektor utama yang menopang penghasilan warga, dan pihaknya berkomitmen untuk terus mengembangkan potensi ini secara berkelanjutan.
“Sektor perikanan masih menjadi sumber utama penghasilan masyarakat di Desa Embalut. Kami berkomitmen untuk mendukung nelayan dan pembudidaya agar hasil dan kesejahteraan mereka terus meningkat,” ujar Yahya, Selasa, 11 Maret 2025.
Pemerintah desa telah menyalurkan berbagai bentuk bantuan untuk memperkuat sektor ini, mulai dari alat tangkap ramah lingkungan, bibit ikan unggul, hingga pakan berkualitas. Selain itu, pelatihan budidaya berbasis teknologi modern turut diberikan agar produktivitas meningkat dan kualitas hasil panen terjaga.
Namun demikian, sektor perikanan juga menghadapi sejumlah tantangan. Yahya mengungkapkan bahwa penurunan hasil tangkapan, perubahan kondisi lingkungan, serta fluktuasi harga ikan menjadi kendala serius yang perlu ditangani bersama. Untuk itu, edukasi terkait metode perikanan berkelanjutan terus digencarkan demi menjaga kelestarian sumber daya perairan.
“Kami ingin masyarakat memahami pentingnya menjaga ekosistem agar sektor perikanan tetap bisa dinikmati dalam jangka panjang,” tambahnya.
Sebagai langkah strategis jangka panjang, pemerintah desa juga mulai mengembangkan sektor pertanian sebagai sumber pendapatan tambahan. Salah satu inisiatif yang kini dijalankan adalah budidaya jagung di lahan bekas tambang. Program ini diharapkan mampu memberikan alternatif ekonomi sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap satu sektor.
“Kami ingin masyarakat memiliki sumber pendapatan ganda. Dengan mengombinasikan sektor perikanan dan pertanian, kami berharap tingkat kesejahteraan warga bisa meningkat secara merata,” jelas Yahya.
Pemerintah desa juga mendorong sinergi lintas sektor untuk memajukan perikanan Embalut. Dukungan dari pemerintah daerah, lembaga pendamping, dan stakeholder lainnya sangat diperlukan untuk menghadirkan solusi konkret bagi nelayan dan pembudidaya ikan.
“Kami optimistis, dengan pengelolaan yang tepat dan dukungan yang menyeluruh, sektor perikanan akan tetap menjadi kekuatan ekonomi utama Desa Embalut. Keberlanjutan dan kesejahteraan nelayan akan terus menjadi prioritas kami,” tutup Yahya.
(Adv/DiskominfoKukar)