Mahakam Daily – Sebanyak 104 pengurus Rukun Tetangga (RT) dari 7 desa di Kecamatan Loa Kulu mengikuti bimbingan teknis dengan penuh antusiasme. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD) ini berlangsung selama 3 hari di Hotel Harris Samarinda, Selasa (7/5/2024).
Peserta bimtek aktif bertanya dan berdiskusi selama sesi materi, menunjukkan semangat mereka untuk meningkatkan kapasitas diri. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek pengelolaan administrasi RT, mulai dari perencanaan hingga pelaporan pertanggungjawaban.
Camat Loa Kulu, H. Adriansyah, mengapresiasi antusiasme peserta dan berharap semangat ini terus terjaga dalam menjalankan tugas melayani masyarakat.
“Saya apresiasi komitmen BKAD dan DPMD dalam meningkatkan kapasitas pengurus RT,” ucap Ardiansyah.
Adriansyah berharap bimtek ini dapat menjadi langkah awal bagi pengurus RT di Kecamatan Loa Kulu untuk terus meningkatkan kapasitas diri. Ia juga berharap agar ilmu yang didapatkan dapat segera diaplikasikan dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
“Bimtek ini hanyalah langkah awal. Saya berharap pengurus RT dapat terus belajar dan mengembangkan diri. Dengan demikian, pelayanan kepada masyarakat akan semakin optimal,” katanya.
Kepala Dinas PMD Kabupaten Kutai, Arianto, yang turut hadir sebagai narasumber, memberikan apresiasi atas antusiasme peserta. Ia berharap semangat ini dapat terus dipertahankan dan diaplikasikan dalam tugas sehari-hari sebagai pengurus RT.
“Pengurus RT adalah garda terdepan dalam pelayanan masyarakat. Semangat dan dedikasi Anda sangatlah penting dalam membangun masyarakat yang lebih baik,” ujar Arianto.
Selama bimtek berlangsung, peserta tidak hanya mendapatkan materi dari narasumber, tetapi juga berkesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dengan sesama pengurus RT. Hal ini menjadi ajang pembelajaran yang berharga bagi mereka.
“Saya sangat senang bisa mengikuti bimtek ini. Banyak ilmu dan pengalaman baru yang saya dapatkan. Saya juga bisa bertukar pikiran dengan pengurus RT dari desa lain,” ujar Adi, salah seorang peserta.
(Adv/Diskominfo Kukar)
