Semarak Hari Kartini di Tenggarong: Lomba Busana Kebaya dan Tumpeng Semarakkan Semangat Kartini

PKK dan DWP Kecamatan Tenggarong serta undangan yang hadir melakukan foto bersama

Foto : PKK dan DWP Kecamatan Tenggarong serta undangan yang hadir melakukan foto bersama

Mahakam Daily – Peringatan Hari Kartini diwarnai kemeriahan dengan diselenggarakannya lomba busana kebaya dan tumpeng oleh Tim Penggerak PKK Kelurahan dan Desa Se-Kecamatan Tenggarong dan Dharma Wanita Persatuan Kelurahan dan Desa Se-Kecamatan Tenggarong.

Acara yang berlangsung di Gedung BPU Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi terkait pada Selasa (30/4/2024).

Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Tenggarong, Haqimatul Ummath Sukono, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang antusias mengikuti lomba. Ia berharap kegiatan ini dapat terus berkembang dan menarik lebih banyak peserta di masa depan.

“Saya harap kegiatan ini dapat terus berkembang dan menarik lebih banyak peserta di masa depan,” ungkap Haqimatul Ummath.

Menurut Tihamah, Ketua Panitia, lomba ini diikuti oleh 14 peserta dari kelurahan dan desa di Kecamatan Tenggarong. Untuk lomba busana, peserta mengenakan kebaya, sedangkan untuk lomba tumpeng, peserta dinilai berdasarkan kriteria B2SA (Beragam Bergizi Seimbang dan Aman).

“Diharapkan dengan lomba ini, kaum perempuan di wilayah Kecamatan Tenggarong dapat menyajikan dan memberikan makanan terbaik untuk keluarga, yaitu makanan kaya gizi yang seimbang,” ujar Tihamah.

Semangat Kartini menjadi fokus utama dalam acara ini. Tihamah mengajak para perempuan Indonesia untuk terus menghidupkan semangat Kartini dalam hati dan pikiran.

“Sebagai perempuan Indonesia, mari bersama menghidupkan Kartini dalam hati dan pikiran kita. Perjuangan Kartini membuat perempuan Indonesia menjadi lebih maju dan bisa berkreasi untuk membangun keluarga sendiri,” ajaknya.

Tihamah juga menekankan pentingnya pendidikan bagi anak perempuan.

“Kita didik anak-anak kita dengan semangat Kartini. Perempuan bukan hanya diam di rumah dan di dapur. Perempuan bisa berkembang dan berkreasi, menyamakan posisi sejajar dengan laki-laki, tetapi tetap dalam kodrat sebagai perempuan,” pungkasnya.

Lomba busana kebaya dan tumpeng ini menjadi salah satu cara untuk melestarikan budaya Indonesia dan meningkatkan kreativitas para perempuan di Kecamatan Tenggarong. Semangat Kartini yang dihidupkan kembali dalam acara ini diharapkan dapat menginspirasi para perempuan untuk terus berkarya dan berprestasi.

Adv/Diskominfo Kukar

Mahakam Daily – Sepak bola Kaltim memang tidak bisa dianggap