Mahakam Daily – Dunia motocross itu memang penuh tantangan. Bukan cuma soal skill, tapi juga soal mental. Nah, yang satu ini, Arsenio Algifari, crosser muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM), baru saja membuktikan kalau dia punya mental baja.
Setelah absen di dua seri pertama Kejuaraan Nasional Motocross Grasstrack 2024 karena cidera, dia kembali dengan semangat membara di seri ketiga yang digelar di Sirkuit Akarmas, Sumbing Mountain, Wonosobo, Jawa Tengah (15-17/11).
Bukan cuma balik, tapi juga langsung meraih dua podium sekaligus, yang tentu saja jadi berita baik bagi AHM dan para penggemar Honda di tanah air. Tapi, sebelum kita ngomongin podium, mari kita sorot dulu perjuangannya di sesi kualifikasi, yang ternyata juga cukup dramatis.
Di hari Sabtu (16/11), Arsenio jatuh setelah start. Ya, jatuh. Tapi yang keren, dia gak berhenti. Justru, dia malah bangkit, ngelanjutin balapan, dan mencatatkan waktu terbaik 1:27:609 di putaran ke-8. Hasilnya? Start dari posisi ke-4.
Minggu (17/11), hari yang ditunggu-tunggu, dia langsung tancap gas di race pertama dan kedua. Masuk ke grup terdepan, tapi gak mudah. Persaingan ketat banget, bikin Arsenio harus bersaing keras dengan pebalap-pebalap top Indonesia. Tapi mentalnya gak goyah. Di kedua race, Arsenio konsisten duduk di posisi kedua hingga garis finish.
“Meski baru sembuh dari cidera, saya terus berjuang mulai dari kualifikasi sampai dua race. Tim saya dan saya juga pakai berbagai strategi yang alhamdulillah hasilnya maksimal,” kata Arsenio dengan nada rendah hati. Kalau kata orang, itu baru pejuang sejati.
Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis AHM, juga gak mau ketinggalan memberikan apresiasi. Menurut dia, semangat Arsenio buat bangkit dari cidera dan tampil maksimal di Kejuaraan Nasional Motocross 2024 ini jadi inspirasi bagi pebalap muda Indonesia.
“Arsenio gak cuma meraih podium, dia juga menunjukkan bagaimana perjuangan dan semangat juang itu penting untuk berkembang,” katanya.Arsenio Algifari, crosser muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM), baru saja membuktikan kalau dia punya mental baja
Dengan dua podium yang diraih, Arsenio mengumpulkan 44 poin, dan makin mempertegas posisinya di dunia motocross. Dari sini, bisa dibilang, Arsenio bukan cuma sekadar crosser, tapi juga inspirasi hidup bagi anak muda yang mau mengejar impian tanpa kenal menyerah.
Jadi, buat yang masih di rumah mikir kalau impian itu susah tercapai, coba lihat Arsenio. Dia udah kasih bukti kalau yang penting itu bukan seberapa sering jatuh, tapi seberapa cepat bangkit dan terus maju. (*)