Sosper Perda Kepemudaan: Anggota DPRD Kaltim Agus Suwandi Dorong Pemuda Bangun Akhlak Jujur dan Mandiri

Agus Suwandi menyampaikan pentingnya kejujuran bagi pemuda Kalimantan Timur dalam Sosper ke-10 Perda Kepemudaan di Lapangan Golf Tanah Merah, Samarinda Utara, Senin (13/10/2025).

Foto : Agus Suwandi menyampaikan pentingnya kejujuran bagi pemuda Kalimantan Timur dalam Sosper ke-10 Perda Kepemudaan di Lapangan Golf Tanah Merah, Samarinda Utara, Senin (13/10/2025).

Mahakam Daily – Anggota DPRD Kaltim Agus Suwandi menegaskan pentingnya kejujuran sebagai fondasi moral bagi generasi muda. Pernyataan itu disampaikannya dalam Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) ke-10 yang digelar di Lapangan Golf Tanah Merah, Samarinda Utara, Senin, 13 Oktober 2025.

Kali ini, beleid yang disampaikan kepada masyarakat adalah Perda Nomor 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan.

Agus menyebut, pemuda memiliki kekuatan besar dalam membangun masyarakat, terutama melalui ide-ide segar dan semangat perubahan. Menurutnya, pemerintah menilai pemuda sebagai aset strategis untuk kemajuan Benua Etam.

“Pemuda punya banyak ide cemerlang. Pemerintah menganggap ini aset yang sangat berharga,” ujar Agus di hadapan peserta sosialisasi yang juga menghadirkan pakar hukum Andi Asran Siri.

Dalam penjelasannya, Agus menyoroti tiga hal utama dalam Perda Kepemudaan: penyadaran, pemberdayaan, dan pengembangan.

Pada aspek penyadaran, ia menekankan nilai kejujuran sebagai fondasi karakter.

“Kejujuran itu bagian dari akhlak mulia. Jangan ada pencurian, jangan ada kebohongan. Pemuda harus tumbuh dengan nilai itu,” ujarnya menegaskan.

Ia menilai, pembentukan karakter jujur tidak bisa dilepaskan dari peran keluarga dan masyarakat. Kalangan yang lebih tua juga memiliki tanggung jawab moral menjadi contoh bagi anak muda berusia 16 hingga 30 tahun.

“Bapak-bapak di atas 30 tahun tetap bisa memberi inspirasi bagi anak-anak muda. Yang tua jadi teladan, yang muda jadi penggerak,” katanya.

Selain penyadaran, pemerintah juga berkomitmen mendorong pemberdayaan pemuda melalui pelatihan dan pendidikan. Agus menyinggung program pendidikan gratis dan dukungan bagi pelaku usaha muda di Kaltim.

“Sekarang pemerintah membuka peluang untuk kuliah gratis dan bantuan UMKM lewat program Jospol. Pemuda harus berani memanfaatkan itu,” tuturnya.

Agus menilai, kebijakan ini sejalan dengan semangat kemandirian dan inovasi yang dibutuhkan generasi muda.

“Yang penting jujur dulu. Karena dari situ lahir keberanian, kepercayaan, dan tanggung jawab,” pungkasnya. (*)

Mahakam Daily – Terik matahari hampir mencapai puncaknya ketika halaman