Mahakam Daily – Dispora Kaltim tak main-main soal pembinaan atlet daerah. Gelaran Piala Soeratin tahun depan menjadi batu loncatan penting. Rasman Rading, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO), menekankan pentingnya persiapan matang.
“Kita siapkan tim sedini mungkin. Ini sekaligus persiapan Porprov 2026,” ujarnya, pada Kamis (21/11/2024).
Piala Soeratin kali ini menjadi etalase putra daerah dari berbagai kabupaten/kota di Kaltim. Para pemain usia maksimal 20 tahun ini digadang-gadang bisa menjadi generasi emas untuk kejuaraan nasional bahkan internasional.
“Pembinaan ini tak hanya soal main bola, tapi bagaimana kita terus konsisten melatih mereka,” tambahnya.
Selain fokus ke Piala Soeratin, Dispora Kaltim bekerja sama dengan Asprov PSSI untuk mengadakan talent scouting. Tujuannya sederhana: menjaring bibit unggul yang layak dibina secara berkelanjutan. “Anak-anak usia 15 tahun sekarang adalah calon bintang empat tahun mendatang,” imbuh Rasman.
Persiapan ini juga selaras dengan visi jangka panjang, menjadikan atlet Kaltim tak hanya berjaya di panggung regional, tapi juga nasional. Porprov 2026 akan menjadi momen pembuktian. “Kalau mereka mulai sekarang, usia emasnya pas di 19 tahun,” katanya mantap.
“Kami berharap, kolaborasi dengan Asprov PSSI bisa memaksimalkan pembinaan. Keberhasilan ini bukan soal satu instansi, tapi tanggung jawab kita bersama,” tutup Rasman. (Adv)