Logo Mahakamdaily.com

Estafet Kepemimpinan di IKN: Basuki-Raja Ambil Alih, Bambang-Dhony Pamit

Pak Basuki, kini mendapat tugas baru sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Otorita IKN. Ini menyusul drama pengunduran diri Bambang Susantono

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Basuki Hadimuljono kini mejabat sebagai Plt Kepala Otorita IKN, menggantikan Bambang Susantono. (Ist)

Foto : Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Basuki Hadimuljono kini mejabat sebagai Plt Kepala Otorita IKN, menggantikan Bambang Susantono. (Ist)

Mahakam Daily – Di tengah hiruk-pikuk pembangunan Ibu Kota Nusantara yang masih bau cat, terjadi pergantian estafet kepemimpinan. Basuki Hadimuljono, sang Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang biasa kita sapa Pak Basuki, kini mendapat tugas baru sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Otorita IKN. Ini menyusul drama pengunduran diri Bambang Susantono yang bikin banyak orang bertanya-tanya, “Ada apa gerangan?”

Kabar ini disampaikan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, yang dengan gaya khasnya mengumumkan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Senin (3/6/2024) yang cerah di bulan Juni.

Tapi, tunggu dulu, bukan hanya Bambang yang cabut, Dhony Rahajoe, si Wakil Kepala Otorita IKN juga ikutan angkat kaki. Kursi panas itu kini diduduki oleh Raja Juli Antoni, yang sebelumnya adalah Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.

Pratikno, dengan nada yang serius tapi santai, bilang, “Ini semua demi memastikan bahwa proyek megah IKN, yang kita harapkan jadi Nusa Rimba Raya yang gagah, tetap berjalan lancar tanpa hambatan.”

Ya, kita semua tahu, proyek sebesar ini pasti butuh nahkoda yang tangguh dan bisa mengarungi samudra tantangan.

Bambang dan Dhony ini bukan sembarang orang, lho. Mereka berdua dilantik jadi pimpinan Otorita IKN periode 2022-2027 pada tanggal 10 Maret 2022.

Bambang, yang notabene ahli perencanaan infrastruktur dan transportasi, pernah duduk manis sebagai Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia. Sementara Dhony, dia itu orang besar di Sinarmas Land, salah satu perusahaan properti yang namanya sudah tidak asing lagi.

Nah, Presiden Joko Widodo sendiri yang sudah mengeluarkan surat keputusan untuk memberhentikan Bambang dan Dhony. Pratikno bilang, “Hari ini, Keputusan Presiden sudah terbit. Kita ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas dedikasi mereka berdua.”

Surat pengunduran diri mereka sudah diterima oleh Pak Presiden beberapa waktu lalu.

“Pak Presiden dengan berat hati menerima surat pengunduran diri mereka,” tutup Pratikno.

Jadi, mari kita sambut era baru di IKN dengan kepemimpinan Pak Basuki dan Pak Raja. Semoga mereka bisa membawa IKN menjadi kota yang tidak hanya indah di mata, tapi juga nyaman di hati. Kita tunggu saja, apakah mereka akan membawa angin segar atau malah angin topan? Hanya waktu yang bisa menjawab.

Print Friendly, PDF & Email
Baharuddin Demmu menegaskan bahwa penggelembungan dan pengurangan suara Demokrat merupakan
KPU RI bergerak cepat menanggapi putusan MK dengan agenda khusus:
Akmal Malik melihat potensi besar Waduk Samboja untuk menjadi destinasi