DLHK Kukar Ajarkan Cara Mengelola Sampah Rumah Tangga di Maluhu

DLHK Kukar Ajarkan Cara Mengelola Sampah Rumah Tangga di Maluhu. (Ist)

Foto : DLHK Kukar Ajarkan Cara Mengelola Sampah Rumah Tangga di Maluhu. (Ist)

Mahakam DailyMasyarakat Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mendapatkan pelajaran tentang cara mengelola sampah rumah tangga dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kukar melalui sosialisasi pengelolaan administrasi bank sampah.

Sekretaris DLHK Kukar Taufiq yang membuka sosialisasi ini mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 26 pengurus bank sampah yang ada di Tenggarong. Ia mengharapkan sosialisasi ini bisa memberikan informasi dan pemahaman lebih kepada para pengurus bank sampah tentang bagaimana mengubah sampah menjadi barang yang bermanfaat.

“Ada banyak hal yang bisa kita lakukan dengan sampah rumah tangga. Sampah organik bisa kita olah menjadi pupuk, botol bekas bisa kita gunakan sebagai wadah tanaman, atau sampah anorganik bisa kita buat menjadi kerajinan yang menarik dan menghasilkan uang,” kata Taufiq, belum lama ini.

Taufiq menambahkan bahwa pembentukan bank sampah di Kukar sudah mencapai 86 bank sampah yang tersebar di berbagai kecamatan dan kelurahan. Ini merupakan bagian dari program Kukar Idaman yang mengusung visi misi mewujudkan masyarakat Kukar yang sejahtera dengan mengelola sumber daya alam yang berwawasan lingkungan.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan Disdikbud Kukar untuk mensosialisasikan program bank sampah di sekolah-sekolah. Kami ingin anak-anak sekolah juga sadar dan peduli tentang pentingnya mengelola sampah,” tutur Taufiq.

[adv]

Mahakam Daily – Kalimantan Timur memasuki fase penting dalam penyusunan

Anggota DPRD Kaltim Agus Suwandi menyosialisasikan program pendidikan gratis dan

Mahakam Daily – Distribusi Dana Bagi Hasil (DBH) bagi kabupaten

Mahakam Daily – Pemerataan pembangunan infrastruktur masih menjadi tantangan besar

Mahakam Daily – Setiap usulan yang masuk dalam pokok-pokok pikiran

Mahakam Daily – Kalimantan Timur memasuki fase penting dalam penyusunan

Desa Muara Enggelam, yang dahulu bergelut dalam kegelapan, kini menjadi

Ibu Kota Nusantara dibangun dengan janji energi bersih. Dimulai dengan
Anggota DPRD Kaltim Agus Suwandi menyosialisasikan program pendidikan gratis dan