Mahakam Daily – Ketua DPRD Kalimantan Timur Hasanuddin Mas’ud resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Kaltim Desa Bersatu. Ia menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan simbol persatuan desa untuk memperkuat pembangunan daerah.
Hasanuddin terpilih secara aklamasi melalui Musyawarah Daerah I DPW Desa Bersatu Kaltim, usai menerima dukungan dari berbagai organisasi desa seperti AKSI, APDESI, PABPDSI, PAPDESI, PPDI, APEDNAS, KOMPAKDESI, dan PARADE Nusantara. Dukungan lintas organisasi ini menjadi modal awal dalam memperkuat sinergi antara desa dan pemerintah daerah.
Dalam sambutannya, Hasanuddin menyebut amanah yang diemban bukan hadiah, tetapi tanggung jawab besar kepada masyarakat desa. Ia bahkan menegaskan siap mundur jika gagal menjalankan tugas. “Bila mana dalam amanah ini saya tidak berhasil, dengan ikhlas saya akan mengundurkan diri,” ujarnya.
Sebagai Ketua DPW, Hasanuddin menyiapkan empat program prioritas pembangunan desa, salah satunya penguatan ekonomi desa berbasis potensi lokal. Program ini mengoptimalkan dana bantuan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMD) sebesar Rp200 juta per desa dan dukungan satu desa Rp1 miliar dari Gubernur Kaltim.
Ia menargetkan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di sektor pertanian, perikanan, peternakan, dan pariwisata, serta pelatihan kewirausahaan berbasis digital. “Desa harus paham soal pemasaran digital. Kita fasilitasi pelatihan dan akses modal dengan bunga nol persen,” jelasnya.
Hasanuddin juga menargetkan jaringan internet gratis berbasis tenaga surya di setiap desa. “Desa adalah pondasi utama pembangunan daerah. Kita harus kerja keras, cerdas, ikhlas, dan tuntas,” tegasnya.
(adv/dprdkaltim)