Mahakam Daily – Sekitar ratusan perusahaan yang aktif beroperasi di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim). Adanya perusahaan itu diharap bisa ikut andil pembangunan daerah.
Bupati Kukar Edi Damansyah menyebut kehadiran perusahaan melalui Corporate Social Responsibility (CSR) berperan lebih optimal dalam pembangunan. Termasuk dalam menangani kemiskinan.
Hubungan pemerintah dengan dunia perusahaan dalam program CSR, diakui Edi sudah berjalan dengan baik. Dari pembangunan infrastruktur hingga sumber daya manusia (SDM). Bupati Kukar meminta optimalisasi peran mereka, yang masih belum konsisten dalam kontribusi.
“Kukar ini sudah berjalan dengan baik program CSR-nya, tetapi memang masih ada yang belum optimal dan konsisten,” katanya, belum lama ini.
Sehingga dirinya mengajak seluruh perusahaan di Kukar bersinergi turut membantu pemerintah. Baik sektor tambang, perkebunan, hingga minyak dan gas (MIGAS).
Dari program CSR yang telah berjalan, Edi berharap semakin banyak perusahaan yang memberi dampak besar dalam mengentaskan kemiskinan. Seperti bedah rumah, pemberdayaan, buta huruf hingga ke pendidikan.
“Kami minta optimalisasi program CSR ini, yang dikolaborasikan dengan program prioritas kami di Pemkab Kukar,” jelasnya.
Perusahaan di Kukar tidak hanya sekedar mengeksploitasi sumber daya alam dan memberikan pemasukan ke Negara, namun berperan aktif dalam mendorong perekonomian di Kukar.
“Kita ingin ada pembangunan di Kukar, bukan hanya ingin mendapatkan lubang-lubang saja,” pungkasnya.
[adv]