Revitalisasi Pasar Pagi Samarinda Dianggap Bisa Dongkrak PAD

Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi. (Ist)

Foto : Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi. (Ist)

Mahakam Daily – Revitalisasi Pasar Pagi Samarinda bukan sekadar ganti atap atau cat ulang dinding. Di mata DPRD Kaltim, proyek ini punya potensi jauh lebih besar: mengubah wajah ekonomi kota dan menambah pundi-pundi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, menyebut desain baru pasar ini sudah melampaui sekadar tempat jual beli. Dengan rencana integrasi hotel dan instalasi pengolahan air limbah (IPAL), Pasar Pagi diarahkan menjadi pusat ekonomi modern.

“Pasar ini bisa jadi ikon baru kota, bukan cuma tempat berdagang, tapi juga pusat ekonomi modern yang tertata, bersih, dan menghasilkan pendapatan bagi daerah,” ujarnya, Rabu (7/5/2025).

Menurut Subandi, kehadiran IPAL menunjukkan keseriusan dalam menjaga lingkungan. Ia menekankan bahwa proyek ini bukan hanya soal fisik, tetapi juga tentang tata kota yang berkelanjutan dan berkelas nasional.

Namun, Subandi juga tak menutup mata pada realita. Para pedagang yang kini menempati lokasi penampungan sementara—di antaranya Pasar Grosir, Segiri, dan Mesra—mengeluhkan penurunan omset akibat relokasi. Ia mengingatkan Pemkot agar tetap memperhatikan nasib mereka.

“Kita harap pembangunan ini bisa selesai sesuai target. Semakin lama molor, semakin berat beban pedagang. Tapi kalau selesai tepat waktu dan dikelola dengan baik, ini akan jadi investasi jangka panjang bagi Samarinda,” pungkasnya.

Jika tuntas dengan manajemen yang cermat, Pasar Pagi berpeluang jadi simbol modernisasi kota yang tetap berpihak pada rakyat kecil.

(adv/dprdkaltim)

Anggota DPRD Kaltim Agus Suwandi menyosialisasikan program pendidikan gratis dan

Mahakam Daily – Komisi III DPRD Kalimantan Timur menyambangi kawasan

Mahakam Daily – Insiden tertabraknya Jembatan Mahakam I akhirnya mulai

Desa Muara Enggelam, yang dahulu bergelut dalam kegelapan, kini menjadi

Ibu Kota Nusantara dibangun dengan janji energi bersih. Dimulai dengan
Anggota DPRD Kaltim Agus Suwandi menyosialisasikan program pendidikan gratis dan