Mahakam Daily – SMP Negeri 3 Tenggarong berhasil meningkatkan prestasi akademik dan non-akademik siswanya dengan menerapkan Kurikulum Merdeka. Kurikulum ini sudah diterapkan selama dua tahun di sekolah tersebut, sedangkan sekolah lain baru saja memulainya.
Kepala SMP Negeri 3 Tenggarong, Sariyani, mengatakan bahwa sebelum menerapkan Kurikulum Merdeka, sekolahnya hanya mendapatkan prestasi non-akademik.
Namun, setelah kurikulum tersebut diterapkan, sekolahnya mampu meraih medali emas, perak, dan perunggu di tingkat nasional untuk mata pelajaran matematika, IPS, dan IPA.
Selain itu, SMP Negeri 3 Tenggarong juga menjadi satu-satunya sekolah yang meraih prestasi di level nasional dalam penerapan bahasa ibu.
“Kemarin pada kejuaraan nasional kita menang di bahasa Dayak Kenyah,” ujar Sariyani, Jumat (24/11/2023).
Sariyani menambahkan bahwa sekolahnya juga akan mengikuti Program Presisi Kemendikbudristek RI.
Selain itu, sekolahnya juga bermitra dengan Tanoto Foundation, yang memberikan bimbingan kepada guru-guru untuk meningkatkan potensi siswa dan siswi mereka.
Menurutnya, para orang tua siswa dan siswi SMP Negeri 3 Tenggarong juga sangat mendukung proses pendidikan anak-anak mereka.
“Jadi, kami tidak kesulitan untuk mencapai prestasi,” tuturnya.
(Adv)