Mahakam Daily – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kalimantan Timur mendorong agar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim menempatkan pemerataan pendidikan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai prioritas utama. Legislator menilai dua aspek ini merupakan fondasi penting bagi kesejahteraan dan kemandirian daerah ke depan.
Ketua Pansus RPJMD DPRD Kaltim, Syarifatul Sya’diah mengatakan bahwa meski indeks pendidikan di Kaltim terus meningkat, kesenjangan antarwilayah masih cukup lebar, terutama di kawasan pedalaman dan pesisir.
“Kita ingin RPJMD ini memastikan setiap anak di Kaltim punya kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan bermutu,” ujarnya.
Selain itu, Pansus menyoroti pentingnya strategi peningkatan PAD yang tidak hanya bergantung pada sektor pertambangan. Legislator menilai sektor pariwisata, pertanian, dan industri kreatif perlu diberi ruang tumbuh melalui kebijakan yang berpihak dan dukungan infrastruktur yang merata.
Pansus juga menekankan agar indikator kinerja dalam RPJMD disusun dengan jelas dan terukur, agar pelaksanaannya bisa dievaluasi secara transparan.
“Kita ingin arah pembangunan Kaltim lima tahun ke depan berpihak pada masyarakat, bukan hanya di atas kertas,” tegas Syarifatul.
DPRD Kaltim berkomitmen mengawal implementasi RPJMD agar tidak sekadar menjadi dokumen administratif, tetapi benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat di seluruh kabupaten/kota.
“Pemerataan pendidikan dan peningkatan PAD adalah kunci menuju kemandirian daerah,” pungkasnya.
(adv/dprdkaltim)