Mahakam Daily – DPRD Kalimantan Timur menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi dan masyarakat untuk memaksimalkan potensi wisata pesisir. Legislator menilai kawasan pesisir Kaltim memiliki keindahan alam dan kekayaan budaya yang berpotensi menjadi sumber pendapatan ekonomi lokal.
Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Apansyah menyebut selama ini pengembangan wisata sering terkendala koordinasi antarstakeholder dan minimnya fasilitas pendukung.
“Kami ingin ada strategi terintegrasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat agar potensi pesisir dimanfaatkan maksimal,” ujarnya.
DPRD menekankan pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, transportasi, dan sanitasi menjadi prioritas. Selain itu, pelatihan SDM lokal sangat penting agar warga dapat berperan langsung dalam sektor pariwisata, mulai dari homestay, pemandu wisata, hingga kuliner lokal.
Selain aspek fisik, legislator mendorong regulasi yang memudahkan investasi sektor pariwisata tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan. Pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sekaligus menjaga ekosistem pesisir.
“Wisata pesisir bukan sekadar hiburan, tapi peluang ekonomi. Sinergi semua pihak menjadi kunci agar hasilnya terasa nyata bagi warga,” tegas Apansyah.
DPRD Kaltim berkomitmen memantau implementasi kebijakan agar pembangunan pariwisata berkelanjutan.
(adv/dprdkaltim)